Analisis pasar bukan sekedar bagian dari perdagangan; itu adalah esensi dari forex trading. Analisis pasar umumnya mengambil satu dari dua pendekatan, atau penggabungan kedua pendekatan tersebut. Pendekatan pertama, analisis fundamental, mempertimbangkan faktor dan kejadian, pendapat dan kebijakan yang mungkin mempengaruhi nilai mata uang masa depan. Pendekatan kedua, yang disebut Technical Analysis, melibatkan studi nilai historis dan arus mata uang dan volume perdagangan. Apapun pendekatannya, tujuan analisis - teknis, fundamental, atau campuran - adalah mencoba memproyeksikan arah harga mata uang dan mengidentifikasi peluang perdagangan.
Analisis Fundamental
Analisis fundamental untuk trader forex berfokus pada faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi nilai mata uang, termasuk tingkat suku bunga, keadaan keseluruhan ekonomi yang terkena dampak, kebijakan moneter dan fiskal bank sentral dan pemerintah, Produk Nasional Bruto, dan sebagainya. Beberapa faktor yang harus dipertimbangkan secara fundamental analisis dijelaskan di bawah ini:
Ekonomi
Sementara resesi di seluruh dunia tahun 2008 merupakan faktor bagi semua negara, hal itu mempengaruhi negara yang berbeda terhadap tingkat yang berbeda, dan negara-negara yang berbeda menanggapi tantangan tersebut dengan menggunakan berbagai strategi. Perbedaan tersebut mengakibatkan perubahan nilai relatif mata uang dunia. Selain peristiwa dan tanggapan global, perubahan lokal yang terlokalisasi dalam kondisi ekonomi lokal mempengaruhi nilai mata uang individual. Peristiwa yang memiliki efek merugikan pada ekonomi cenderung menurunkan nilai relatif ekonomi, sementara kejadian yang memiliki efek positif cenderung meningkatkan nilai mata uang terkait. Misalnya, kekeringan yang berkelanjutan di Australia dapat menyebabkan tekanan turun pada Dolar Australia, sementara kenaikan harga minyak dapat menyebabkan lonjakan dalam Dolar Kanada.
Ketidakstabilan politik
Semua mata uang utama dikeluarkan oleh negara-negara yang stabil secara politis. Namun, stabilitas politik berubah dari waktu ke waktu-terkadang tiba-tiba. Perubahan dramatis dalam stabilitas politik dapat mempengaruhi nilai mata uang secara dramatis dengan mempengaruhi kepercayaan terhadap mata uang, dan dengan mengurangi aktivitas ekonomi. Analisis fundamental perdagangan mata uang harus mencakup pengamatan ketat terhadap perubahan stabilitas politik di daerah-daerah terkait, dimulai dengan pengetahuan dasar tentang stabilitas politik regional. Sumber informasi politik dasar yang baik di negara-negara adalah Central Intelligence Agency of United States. Situs mereka memiliki World Factbook dan merupakan tempat yang baik untuk memulai analisis umum tentang politik dasar dan stabilitas suatu negara
Kebijakan pemerintah
Kebijakan pemerintah - terutama kebijakan moneter dan fiskal dapat berdampak besar terhadap nilai mata uang negara. Bangsa sering menggunakan suku bunga sebagai alat penting dalam kebijakan moneter - meningkatkan suku bunga untuk mendinginkan pertumbuhan ekonomi dan mengendalikan inflasi, dan menurunkan suku bunga untuk merangsang ekonomi. Kebijakan fiskal juga mempengaruhi nilai mata uang; Perpajakan yang lebih tinggi dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi, sementara pajak dan pengeluaran rendah bisa merangsang ekonomi. Tentu saja, faktor-faktor ini akan mempengaruhi nilai mata uang
Mengamati Peserta Lain
Aspek fundamental lain dari forex trading adalah pemahaman pelaku pasar lainnya dan efeknya terhadap nilai mata uang. Pemerintah dan Bank Sentral, bank swasta dan lembaga keuangan lainnya, hedge fund dan spekulan lainnya mungkin memainkan peran. Bank sentral atau hedge fund bisa membeli mata uangnya, dan menaikkan harga dalam satu hari. Bank swasta besar juga bisa mempengaruhi pasar dengan aktivitasnya, tapi biasanya hanya dalam jangka waktu yang panjang. Tindakan spekulator swasta juga bisa berdampak pada harga mata uang.
Acara dan Laporan
Instansi dari banyak pemerintah dunia melacak data statistik yang mengungkapkan aspek ekonomi. Seringkali, agensi akan merilis hasil pengumpulan dan analisis data mereka pada interval terjadwal reguler. Laporan tersebut sering berhubungan langsung dengan kondisi ekonomi regional, seperti tingkat inflasi, produk nasional bruto, tingkat lapangan kerja, neraca perdagangan dan inflasi. Laporan tersebut dapat memiliki dampak dramatis pada nilai mata uang. Pedagang valas harus menyadari waktu laporan tersebut, dan menyesuaikan strategi perdagangan dengan tepat - terkadang hanya mengeluarkan semua perdagangan terkait (datar) karena ketidakpastian yang mendahului laporan tersebut. Untungnya, waktu kejadian semacam itu diketahui sebelumnya, dan dilaporkan secara luas pada kalender ekonomi online.
Peristiwa lain juga bisa berdampak pada nilai mata uang secara dramatis. Peristiwa tersebut meliputi rapat komite bank sentral atau pelepasan anggaran nasional.
Teori Ekonomi dan Model
Perdagangan Forex adalah perkembangan terakhir, namun saham dan ekuitas telah dipelajari untuk waktu yang lama, dan teori dan model ekonomi berlimpah dengan cara terbaik untuk menganalisis informasi.
Model-model ini melihat berbagai aspek, seperti aktivitas bisnis dalam ekonomi, dan bahkan atribut psikologis paling dasar seperti kepercayaan bahwa negara bergerak ke arah yang benar. Kegiatan usaha merupakan indikator kekuatan jangka panjang dalam perekonomian. Keyakinan luas bahwa indikator fundamental ekonomi suatu negara secara akurat akan mempertahankan nilai mata uang, walaupun prospek ekonomi jangka pendeknya mungkin suram.
Teori yang tersedia bagi investor termasuk pada paritas mata uang dan neraca pembayaran nasional, dan model suku bunga, peran uang, dan jenis aset yang dibeli di suatu negara. Data yang digunakan oleh instrumen ini meliputi statistik ekonomi dan ketenagakerjaan, tingkat suku bunga dan inflasi, dan informasi penjualan seperti produk domestik bruto, perdagangan dan arus modal dan penjualan eceran. Dengan menggunakan informasi ini, trader dapat mengevaluasi dasar-dasar ekonomi suatu negara, dan memastikan penelitian dasarnya masuk akal
Analisis Teknis dan Charting
Seringkali, pasar forex dipelajari melalui penggunaan grafik yang menunjukkan harga pasar selama periode waktu tertentu. Secara tradisional, grafik keuangan digambar dengan tangan. Untungnya, saat ini grafik seperti itu tersedia melalui platform perdagangan forex, dan tersedia secara online di situs web seperti http://forex.tradingcharts.com/chart/
Grafik digunakan secara luas oleh para pedagang, untuk mempelajari pola pergerakan harga masa lalu, mengidentifikasi tren yang sedang berlangsung, dan untuk mencoba peramalan pergerakan harga di masa depan. Indikator teknis sering digunakan bersamaan dengan grafik. Indikator teknis sederhana termasuk moving averages. Banyak indikator kompleks yang tersedia, yang melibatkan analisis matematis kompleks data harga. Untungnya, bagan online melakukan semua perhitungan secara otomatis, dan menampilkan hasilnya sebagai hamparan pada tabel.
Grafik Forex biasanya disajikan dalam salah satu dari beberapa format, termasuk garis, grafik batang dan kandil.
Diagram batang
Mungkin jenis chart forex yang paling populer dikenal dengan sebutan bar chart. Bar chart plot harga (dalam dimensi vertikal) selama periode waktu (dalam dimensi horizontal). Setiap bilah pada bagan merupakan periode waktu yang tetap, yang sering dapat dipilih oleh pemirsa jika bagan sedang dilihat secara online atau melalui platform perdagangan forex. Setiap batang tunggal (atau 'centang') pada diagram batang menggambarkan 4 harga berbeda untuk periode waktu yang ditunjukkan oleh bagan. Harga tersebut adalah: harga mata uang terbuka pada awal periode; tinggi - harga tertinggi selama periode tersebut; rendah - harga terendah selama periode tersebut; dan tutup - harga mata uang pada akhir periode.
Dengan pengalaman membaca grafik, trader dapat memvisualisasikan aksi pasar dengan cepat dari grafik batang atau dapat mempelajari grafik secara mendalam untuk mengidentifikasi tren, tingkat dukungan harga dan resistance, indikasi pembalikan tren potensial, siklus berulang, dan banyak lagi. Kemampuan yang sama ada dalam bentuk grafik populer lainnya, yang menampilkan informasi yang sama, namun dalam format yang berbeda.
Diagram Candlestick
Seperti grafik batang, grafik candlestick memplot tingkat harga forex dari waktu ke waktu. Candlesticks menampilkan informasi yang sama seperti grafik batang untuk setiap "tanda centang": terbuka, tinggi, rendah dan dekat. Namun, penyajian keempat harga tersebut berbeda secara dramatis dari pada grafik batang.
Dalam grafik candlestick, setiap periode waktu individu (atau tanda centang) ditunjukkan sebagai gambar grafis kecil yang disebut candlestick. Harga tinggi dan rendah untuk periode ini ditunjukkan sebagai garis vertikal tipis di bagian atas dan bawah, melampaui bagian "bodi utama" yang lebih tebal dari setiap candlestick. Bagian atas dan bawah dari masing-masing candlestick mewakili harga pembukaan dan penutupan untuk periode tersebut, dan warna badan utama candlestick menandakan yang lebih tinggi: harga penutupan atau harga pembukaan. Seringkali, tutup yang lebih tinggi ditandai oleh bodi putih, berongga, hijau atau ringan, dan penutup bawah ditunjukkan oleh bodi hitam solid atau kemerahan.
Pedagang yang dilatih dan berpengalaman dalam penggunaan grafik candlestick mencari pola visual, dan formasi candlestick spesifik yang memberi sinyal perubahan tren potensial atau aktivitas pasar lainnya.
Analisis Teknis
Analisis Teknik berjalan seiring dengan grafik forex. Analisis teknis mencoba meramalkan pergerakan harga di masa depan melalui analisis matematis terhadap aksi harga di masa lalu. Bagi banyak pedagang, analisa teknikal adalah alat yang paling penting untuk memeriksa pasar. Analisis teknis melibatkan studi tentang harga masa lalu dan forex - seringkali meskipun penggunaan grafik - dengan tujuan memprediksi pergerakan dan tren harga di masa depan, dan mengidentifikasi peluang untuk perdagangan forex yang menguntungkan.
Banyak pedagang menganjurkan analisis teknis sebagai metode yang paling (atau hanya!) Yang masuk akal untuk mencoba memprediksi harga. Pendapat itu didasarkan pada gagasan (dan klise) bahwa "aksi pasar mendiskontokan semuanya". Pernyataan itu berarti bahwa semua faktor yang bisa diketahui yang dapat mempengaruhi harga mata uang sudah tercermin dalam harga mata uang. (Tentu saja, hanya sedikit pedagang teknis yang berani mengabaikan acara yang tertunda, seperti pelepasan laporan ekonomi yang dibahas pada bagian di atas.).
Selain keyakinan bahwa "aksi pasar mendiskontokan semuanya, analisis fundamental didasarkan pada dua gagasan tambahan:
Harga bergerak dalam tren: penyangkalan ini terlihat dengan mengamati grafik forex. Harga mata uang cenderung bergerak ke arah yang sama untuk periode waktu tertentu.
Sejarah pasar berulang dengan sendirinya: Sekali lagi, beberapa contoh siklus berulang dapat diamati di hampir semua grafik forex. Namun, premis ini mengusulkan sebuah gagasan yang lebih halus: bahwa untuk serangkaian kondisi penyiapan umum dalam sejarah harga mata uang, harga mata uang cenderung merespons ke arah dan cara yang serupa dengan tanggapan mereka terhadap kondisi awal yang sama di masa lalu.
Berbagai alat sederhana dapat digunakan dalam analisis teknis, seperti moving averages, trend lines dan level support, atau trader tingkat lanjut dapat memilih dari berbagai analisis dan teori lanjutan termasuk indeks kekuatan relatif, studi fibonacci, siklus, dan banyak lagi.
Beberapa analisis fundamental yang populer mencakup Elliott Wave Theory, Fibonacci Studies, dan Pivot Points.
Teori Elliott Wave berpendapat bahwa pasar dipengaruhi oleh psikologi penduduk, dan bergerak sebagai respons terhadap psikologi ini dalam pola yang dapat diprediksi. Teori ini dikembangkan pada tahun 1920 untuk pasar saham dan sekarang digunakan di Indonesia
forex trading
Studi Fibonacci melihat hubungan angka dan menerapkan analisis urutan yang sama ke pasar forex, untuk memproyeksikan arah pasar akan bergerak.
Poin Pivot mengacu pada titik di mana mata uang berubah arah dan meningkat atau menurun sepanjang hari. Informasi dari hari sebelumnya diperiksa untuk melihat di mana titik pivotnya berada pada hari perdagangan saat ini.
Semua alat ini memberi pedagang perspektif yang dibutuhkan untuk memastikan perdagangan akurat dan keuntungan dimaksimalkan.
Banyak buku telah ditulis tentang analisis fundamental, dan masih banyak lagi yang bisa dipelajari mengenai topik ini.
Analisis Fundamental
Analisis fundamental untuk trader forex berfokus pada faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi nilai mata uang, termasuk tingkat suku bunga, keadaan keseluruhan ekonomi yang terkena dampak, kebijakan moneter dan fiskal bank sentral dan pemerintah, Produk Nasional Bruto, dan sebagainya. Beberapa faktor yang harus dipertimbangkan secara fundamental analisis dijelaskan di bawah ini:
Ekonomi
Sementara resesi di seluruh dunia tahun 2008 merupakan faktor bagi semua negara, hal itu mempengaruhi negara yang berbeda terhadap tingkat yang berbeda, dan negara-negara yang berbeda menanggapi tantangan tersebut dengan menggunakan berbagai strategi. Perbedaan tersebut mengakibatkan perubahan nilai relatif mata uang dunia. Selain peristiwa dan tanggapan global, perubahan lokal yang terlokalisasi dalam kondisi ekonomi lokal mempengaruhi nilai mata uang individual. Peristiwa yang memiliki efek merugikan pada ekonomi cenderung menurunkan nilai relatif ekonomi, sementara kejadian yang memiliki efek positif cenderung meningkatkan nilai mata uang terkait. Misalnya, kekeringan yang berkelanjutan di Australia dapat menyebabkan tekanan turun pada Dolar Australia, sementara kenaikan harga minyak dapat menyebabkan lonjakan dalam Dolar Kanada.
Ketidakstabilan politik
Semua mata uang utama dikeluarkan oleh negara-negara yang stabil secara politis. Namun, stabilitas politik berubah dari waktu ke waktu-terkadang tiba-tiba. Perubahan dramatis dalam stabilitas politik dapat mempengaruhi nilai mata uang secara dramatis dengan mempengaruhi kepercayaan terhadap mata uang, dan dengan mengurangi aktivitas ekonomi. Analisis fundamental perdagangan mata uang harus mencakup pengamatan ketat terhadap perubahan stabilitas politik di daerah-daerah terkait, dimulai dengan pengetahuan dasar tentang stabilitas politik regional. Sumber informasi politik dasar yang baik di negara-negara adalah Central Intelligence Agency of United States. Situs mereka memiliki World Factbook dan merupakan tempat yang baik untuk memulai analisis umum tentang politik dasar dan stabilitas suatu negara
Kebijakan pemerintah
Kebijakan pemerintah - terutama kebijakan moneter dan fiskal dapat berdampak besar terhadap nilai mata uang negara. Bangsa sering menggunakan suku bunga sebagai alat penting dalam kebijakan moneter - meningkatkan suku bunga untuk mendinginkan pertumbuhan ekonomi dan mengendalikan inflasi, dan menurunkan suku bunga untuk merangsang ekonomi. Kebijakan fiskal juga mempengaruhi nilai mata uang; Perpajakan yang lebih tinggi dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi, sementara pajak dan pengeluaran rendah bisa merangsang ekonomi. Tentu saja, faktor-faktor ini akan mempengaruhi nilai mata uang
Mengamati Peserta Lain
Aspek fundamental lain dari forex trading adalah pemahaman pelaku pasar lainnya dan efeknya terhadap nilai mata uang. Pemerintah dan Bank Sentral, bank swasta dan lembaga keuangan lainnya, hedge fund dan spekulan lainnya mungkin memainkan peran. Bank sentral atau hedge fund bisa membeli mata uangnya, dan menaikkan harga dalam satu hari. Bank swasta besar juga bisa mempengaruhi pasar dengan aktivitasnya, tapi biasanya hanya dalam jangka waktu yang panjang. Tindakan spekulator swasta juga bisa berdampak pada harga mata uang.
Acara dan Laporan
Instansi dari banyak pemerintah dunia melacak data statistik yang mengungkapkan aspek ekonomi. Seringkali, agensi akan merilis hasil pengumpulan dan analisis data mereka pada interval terjadwal reguler. Laporan tersebut sering berhubungan langsung dengan kondisi ekonomi regional, seperti tingkat inflasi, produk nasional bruto, tingkat lapangan kerja, neraca perdagangan dan inflasi. Laporan tersebut dapat memiliki dampak dramatis pada nilai mata uang. Pedagang valas harus menyadari waktu laporan tersebut, dan menyesuaikan strategi perdagangan dengan tepat - terkadang hanya mengeluarkan semua perdagangan terkait (datar) karena ketidakpastian yang mendahului laporan tersebut. Untungnya, waktu kejadian semacam itu diketahui sebelumnya, dan dilaporkan secara luas pada kalender ekonomi online.
Peristiwa lain juga bisa berdampak pada nilai mata uang secara dramatis. Peristiwa tersebut meliputi rapat komite bank sentral atau pelepasan anggaran nasional.
Teori Ekonomi dan Model
Perdagangan Forex adalah perkembangan terakhir, namun saham dan ekuitas telah dipelajari untuk waktu yang lama, dan teori dan model ekonomi berlimpah dengan cara terbaik untuk menganalisis informasi.
Model-model ini melihat berbagai aspek, seperti aktivitas bisnis dalam ekonomi, dan bahkan atribut psikologis paling dasar seperti kepercayaan bahwa negara bergerak ke arah yang benar. Kegiatan usaha merupakan indikator kekuatan jangka panjang dalam perekonomian. Keyakinan luas bahwa indikator fundamental ekonomi suatu negara secara akurat akan mempertahankan nilai mata uang, walaupun prospek ekonomi jangka pendeknya mungkin suram.
Teori yang tersedia bagi investor termasuk pada paritas mata uang dan neraca pembayaran nasional, dan model suku bunga, peran uang, dan jenis aset yang dibeli di suatu negara. Data yang digunakan oleh instrumen ini meliputi statistik ekonomi dan ketenagakerjaan, tingkat suku bunga dan inflasi, dan informasi penjualan seperti produk domestik bruto, perdagangan dan arus modal dan penjualan eceran. Dengan menggunakan informasi ini, trader dapat mengevaluasi dasar-dasar ekonomi suatu negara, dan memastikan penelitian dasarnya masuk akal
Analisis Teknis dan Charting
Seringkali, pasar forex dipelajari melalui penggunaan grafik yang menunjukkan harga pasar selama periode waktu tertentu. Secara tradisional, grafik keuangan digambar dengan tangan. Untungnya, saat ini grafik seperti itu tersedia melalui platform perdagangan forex, dan tersedia secara online di situs web seperti http://forex.tradingcharts.com/chart/
Grafik digunakan secara luas oleh para pedagang, untuk mempelajari pola pergerakan harga masa lalu, mengidentifikasi tren yang sedang berlangsung, dan untuk mencoba peramalan pergerakan harga di masa depan. Indikator teknis sering digunakan bersamaan dengan grafik. Indikator teknis sederhana termasuk moving averages. Banyak indikator kompleks yang tersedia, yang melibatkan analisis matematis kompleks data harga. Untungnya, bagan online melakukan semua perhitungan secara otomatis, dan menampilkan hasilnya sebagai hamparan pada tabel.
Grafik Forex biasanya disajikan dalam salah satu dari beberapa format, termasuk garis, grafik batang dan kandil.
Diagram batang
Mungkin jenis chart forex yang paling populer dikenal dengan sebutan bar chart. Bar chart plot harga (dalam dimensi vertikal) selama periode waktu (dalam dimensi horizontal). Setiap bilah pada bagan merupakan periode waktu yang tetap, yang sering dapat dipilih oleh pemirsa jika bagan sedang dilihat secara online atau melalui platform perdagangan forex. Setiap batang tunggal (atau 'centang') pada diagram batang menggambarkan 4 harga berbeda untuk periode waktu yang ditunjukkan oleh bagan. Harga tersebut adalah: harga mata uang terbuka pada awal periode; tinggi - harga tertinggi selama periode tersebut; rendah - harga terendah selama periode tersebut; dan tutup - harga mata uang pada akhir periode.
Dengan pengalaman membaca grafik, trader dapat memvisualisasikan aksi pasar dengan cepat dari grafik batang atau dapat mempelajari grafik secara mendalam untuk mengidentifikasi tren, tingkat dukungan harga dan resistance, indikasi pembalikan tren potensial, siklus berulang, dan banyak lagi. Kemampuan yang sama ada dalam bentuk grafik populer lainnya, yang menampilkan informasi yang sama, namun dalam format yang berbeda.
Diagram Candlestick
Seperti grafik batang, grafik candlestick memplot tingkat harga forex dari waktu ke waktu. Candlesticks menampilkan informasi yang sama seperti grafik batang untuk setiap "tanda centang": terbuka, tinggi, rendah dan dekat. Namun, penyajian keempat harga tersebut berbeda secara dramatis dari pada grafik batang.
Dalam grafik candlestick, setiap periode waktu individu (atau tanda centang) ditunjukkan sebagai gambar grafis kecil yang disebut candlestick. Harga tinggi dan rendah untuk periode ini ditunjukkan sebagai garis vertikal tipis di bagian atas dan bawah, melampaui bagian "bodi utama" yang lebih tebal dari setiap candlestick. Bagian atas dan bawah dari masing-masing candlestick mewakili harga pembukaan dan penutupan untuk periode tersebut, dan warna badan utama candlestick menandakan yang lebih tinggi: harga penutupan atau harga pembukaan. Seringkali, tutup yang lebih tinggi ditandai oleh bodi putih, berongga, hijau atau ringan, dan penutup bawah ditunjukkan oleh bodi hitam solid atau kemerahan.
Pedagang yang dilatih dan berpengalaman dalam penggunaan grafik candlestick mencari pola visual, dan formasi candlestick spesifik yang memberi sinyal perubahan tren potensial atau aktivitas pasar lainnya.
Analisis Teknis
Analisis Teknik berjalan seiring dengan grafik forex. Analisis teknis mencoba meramalkan pergerakan harga di masa depan melalui analisis matematis terhadap aksi harga di masa lalu. Bagi banyak pedagang, analisa teknikal adalah alat yang paling penting untuk memeriksa pasar. Analisis teknis melibatkan studi tentang harga masa lalu dan forex - seringkali meskipun penggunaan grafik - dengan tujuan memprediksi pergerakan dan tren harga di masa depan, dan mengidentifikasi peluang untuk perdagangan forex yang menguntungkan.
Banyak pedagang menganjurkan analisis teknis sebagai metode yang paling (atau hanya!) Yang masuk akal untuk mencoba memprediksi harga. Pendapat itu didasarkan pada gagasan (dan klise) bahwa "aksi pasar mendiskontokan semuanya". Pernyataan itu berarti bahwa semua faktor yang bisa diketahui yang dapat mempengaruhi harga mata uang sudah tercermin dalam harga mata uang. (Tentu saja, hanya sedikit pedagang teknis yang berani mengabaikan acara yang tertunda, seperti pelepasan laporan ekonomi yang dibahas pada bagian di atas.).
Selain keyakinan bahwa "aksi pasar mendiskontokan semuanya, analisis fundamental didasarkan pada dua gagasan tambahan:
Harga bergerak dalam tren: penyangkalan ini terlihat dengan mengamati grafik forex. Harga mata uang cenderung bergerak ke arah yang sama untuk periode waktu tertentu.
Sejarah pasar berulang dengan sendirinya: Sekali lagi, beberapa contoh siklus berulang dapat diamati di hampir semua grafik forex. Namun, premis ini mengusulkan sebuah gagasan yang lebih halus: bahwa untuk serangkaian kondisi penyiapan umum dalam sejarah harga mata uang, harga mata uang cenderung merespons ke arah dan cara yang serupa dengan tanggapan mereka terhadap kondisi awal yang sama di masa lalu.
Berbagai alat sederhana dapat digunakan dalam analisis teknis, seperti moving averages, trend lines dan level support, atau trader tingkat lanjut dapat memilih dari berbagai analisis dan teori lanjutan termasuk indeks kekuatan relatif, studi fibonacci, siklus, dan banyak lagi.
Beberapa analisis fundamental yang populer mencakup Elliott Wave Theory, Fibonacci Studies, dan Pivot Points.
Teori Elliott Wave berpendapat bahwa pasar dipengaruhi oleh psikologi penduduk, dan bergerak sebagai respons terhadap psikologi ini dalam pola yang dapat diprediksi. Teori ini dikembangkan pada tahun 1920 untuk pasar saham dan sekarang digunakan di Indonesia
forex trading
Studi Fibonacci melihat hubungan angka dan menerapkan analisis urutan yang sama ke pasar forex, untuk memproyeksikan arah pasar akan bergerak.
Poin Pivot mengacu pada titik di mana mata uang berubah arah dan meningkat atau menurun sepanjang hari. Informasi dari hari sebelumnya diperiksa untuk melihat di mana titik pivotnya berada pada hari perdagangan saat ini.
Semua alat ini memberi pedagang perspektif yang dibutuhkan untuk memastikan perdagangan akurat dan keuntungan dimaksimalkan.
Banyak buku telah ditulis tentang analisis fundamental, dan masih banyak lagi yang bisa dipelajari mengenai topik ini.
Komentar
Posting Komentar